Pada Maret 2021, Manggar mengalami deflasi sebesar 0,74 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 104,40.
Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya sebagian indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 2,07 persen; dan kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,01 persen. Sebagian kelompok pengeluaran lainnya mengalami inflasi, yaitu: kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,02 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar lainnya sebesar 0,06 persen; serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,93 persen. Sementara itu, kelompok kesehatan;kelompok transportasi; kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya; kelompok pendidikan; dankelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran tidak mengalami perubahan.Komoditas yang mengalami penurunan harga pada bulan Maret 2021 di Manggar antara lain kangkung, ikan kerisi, bayam, ikan bulat, sawi hijau, ikan tongkol, cabai merah, ikan kembung, ikan ekor kuning, cumi-cumi, ikan selar, ikan asin belah, telur ayam ras, terasi udang, kentang, tomat, kepiting/rajungan, ikan tenggiri, BH (bra), handuk, dan sepatu olahraga anak.Komoditas yang mengalami kenaikan harga pada bulan Maret 2021 di Manggar antara lain bawang merah, daging ayam ras, cabai rawit, mie kering instan, emas perhiasan, minyak goreng, sawi putih, rokok putih, udang basah, ketimun, terong, gula pasir, kacang panjang, shampo, bahan bakar rumah tangga, bawang putih, tempe, kacang hijau, kerupuk ikan, sabun mandi, garam, ayam hidup, emping mentah, celana dalam wanita, seng, susu kental manis, keramik, kol putih/kubis, margarine, sabun mandi cair, deodorant, ikan asin teri, susu bubuk, sandal kulit pria, dan susu bubuk untuk wanita hamil.Tingkat deflasi tahun kalender sebesar 0,05 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Maret 2021 terhadap Maret 2020) sebesar 4,11 persen.
