Jumlah angkatan kerja pada Agustus 2021 sebanyak 738,62 ribu orang, Turun 18,26 ribu orang dibanding Februari 2021 dan Turun 20 orang dibanding Agustus 2020. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) terjadi penurunan sebesar 2,11 persen poin jika dibandingkan dengan Februari 2021 dan turun sebesar 1,01 persen poin jika dibandingkan dengan Agustus 2020.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Agustus 2021 sebesar 5,03 persen, turun 0,01 persen poin dibandingkan dengan Februari 2021, dan turun 0,21 persen poin dibandingkan dengan Agustus 2020.Penduduk yang bekerja sebanyak 701,44 ribu orang, turun 17,25 ribu orang dari Februari 2021, namun naik 1,56 ribu orang dibandingkan Agustus 2020. Lapangan pekerjaan yang mengalami peningkatan persentase terbesar adalah Sektor Pertambangan dan Penggalian (2,66 persen poin dibandingkan Februari 2021 dan 5,44 persen poin dibandingkan Agustus 2020). Sementara sektor yang mengalami penurunan terbesar yaitu Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan (1,88 persen poin dibandingkan Februari 2021 dan 5,79 persen poin dibandingkan Agustus 2020.Sebanyak 357.222 orang (50,93 persen) bekerja pada kegiatan informal, naik 0,19 persen poin dibanding Februari 2021 dan turun 2,00 persen poin dibanding Agustus 2020.Persentase setengah penganggur turun 1,07 persen poin dibanding Februari 2021 dan turun 3,06 persen poin dibandingkan Agustus 2020, sementara persentase pekerja paruh waktu turun 1,04 persen poin dibandingkan Februari 2021 dan naik 1,65 persen poin dibandingkan Agustus 2020.Terdapat 68.953 orang (6,15 persen penduduk usia kerja) yang terdampak COVID-19. Terdiri dari pengangguran karena COVID-19 (7,28 ribu orang), Bukan Angkatan Kerja (BAK) karena COVID-19 (2,74 ribu orang), sementara tidak bekerja karena COVID-19 (7,32 ribu orang), dan penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja karena COVID-19 (51,62 ribu orang).